BAB 2

Bab 2
Tidak ada yang tidak mungkin

Terkadang kita selalu tidak percaya dengan apa yang kita impikan. Mungkin karena ada beberapa faktor yang membuat kita pesimis atau kurang percaya diri, diantaranya adalah faktor material dan nonmaterial. Pertanyaannya hanya satu, percayakah anda pada mimpi ? bila anda sudah percaya dan yakin, anda tinggal lanjutkan ke tahap perjuangan. Namun bila anda kurang yakin, berhentilah berangan dan jangan bermimpi. Segala sesuatu itu butuh pengorbanan, tidak hanya cinta yang butuh pengorbanan, hidup juga penuh dengan perjuangan dan pengorbanan. Percayalah, bahwa sesungguhnya Dia takkan memberikan jalan buntu bagi mereka-mereka yang senantiasa berada dalam jalur yang Dia tentukan, selain itu kita harus percaya bahwa tidak ada yang tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini kecuali karena kehendak-Nya.

Hidup itu indah

Kata orang, dunia ini hanyalah tempat singgah saja, hanya sebentar. Sayang sekali kalau kita mengawetkan sesuatu yang fana di dunia ini. Karena itu hiduplah untuk hidup, terutama hiduplah untuk Yang Maha hidup, karena sebenarnya hidup itu indah bagaikan mimpi basah.

Tidak dapat kita pungkiri terkadang hidup itu menyedihkan bahkan menyakitkan, namun tidak untuk semua. Kita tahu sesungguhnya kehidupan yang sebenarnya akan kita mulai saat kita mati nanti. Jadi pergunakan dengan sebaik-baiknya hidup di dunia ini untik beribadah kepada Allah SWT.

Bersyukurlah karena engkau tidak memliki semua yang diinginkan, Jika engkau memiliki semua yang diinginkan, lalu apa lagi yang akan engkau hendak cari? Bersyukurlah saat engkau tidak mengetahui sesuatu, karena itu memberikan kesempatan kepadamu untuk belajar. Bersyukurlah atas masa-masa sulit yang engkau hadapi, karena selama itulah engkau tumbuh dewasa dan hal itu bias membuatmu untuk memperbaiki diri untuk menjadi lebih baik dari sebelumnya. Bersyukurlah pada setiap tantangan baru, karena hal itu akan membangun kekuatan dan karaktermu. Bersyukurlah ketika engkau lelah dan tak berdaya, karena berarti engkau telah membuat suatu perbedaan.

Kehidupan yang bermakna adalah bagi mereka yang juga bersyukur atas kesulitan yang dihadapi. Rasa syukur bias merubah hal negatif menjadi positif. Berusahalah bersyukur atas kesulitan yang engkau hadapi sehingga kesulitan itu akan menjadi berkah bagimu. “Berani hidup, tidak takut mati. Takut mati, jangan hidup. Takut hidup, mati saja”.

Penulis : Unknown ~ Sebuah blog yang menyediakan berbagai macam informasi

Artikel BAB 2 ini dipublish oleh Unknown pada hari Minggu, 13 Maret 2011. Semoga artikel ini dapat bermanfaat.Terimakasih atas kunjungan Anda silahkan tinggalkan komentar.sudah ada 0 komentar: di postingan BAB 2